BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
"AWALUDIIN MA'RIFATULLAH"
DZAT, SIFAT, AFAL, DAN ASMA ALLAH
TAUHID merupakan dasar umat ISLAM. KEPERCAYAAN bahwa ALLAH adalah TUHAN
yang ESA dan merupakan satu-satunya diyakini oleh semua MUKMIN tanpa
ada pertentangan akan hal itu. Namun semua itu perlu untuk lebih
MENDEKATKAN Diri pada ALLAH.
Dalam memasuki pintu KETUHANAN menjadi hal yang mendalam yaitu MENGENAL DZAT, SIFAT, AF'AL dan ASMA ALLAH TA'ALA.
Perlu diingat juga bahwa segala perbuatan apapun yang terjadi dan
berlaku di dalam alam ini pada hakikatnya adalah AF'AL (PERBUATAN-NYA)
ALLAH TA'ALA.
A.
#DZAT
"Sesungguhnya AKU ini ALLAH, tidak ada TUHAN kecuali "AKU", maka, SUJUDlah kepada "AKU" ( Qs At Thoha : 14).
DZAT ALLAH merupakan PERWUJUDAN dari NUR MUHAMMAD.
DZAT ALLAH SWT memiliki SIFAT-SIFAT yaitu SIFAT yang WAJIB.
B.
#SIFAT_SIFAT
ALLAH SWT memiliki sifat-sifat yang tentunya tidak sama dengan SIFAT
yang dimiliki oleh MANUSIA ataupun MAKHLUK lainnya. Mengenal SIFAT-SIFAT
ALLAH dapat meningkatkan KEIMANAN kita. Seseorang yang mengaku MENGENAL
dan MEYAKINI ALLAH itu ada namun ia tidak MENGENAL SIFAT ALLAH, maka ia
perlu lebih MENDEKATKAN Diri kepada ALLAH SWT. SIFAT-SIFAT ALLAH yang
wajib kita IMANI ada 20.
1. UJUD
SIFAT ALLAH yang pertama
yaitu UJUD artinya ADA . Keimanan seseorang akan membuatnya dapat
berpikir dengan akal sehat bahwa alam semesta beserta isinya ada karena
ALLAH yang MENGHIDUPKAN.
“Sesungguhnya RABB kamu yang telah
menCIPTAkan LANGIT dan BUMI dalam ENAM MASA, lalu DIA bersemayam di atas
ARSY. DIA menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat,
dan (diciptakan-Nya pula) MATAHARI, BULAN dan BINTANG (masing-masing)
tunduk kepada PERINTAH-NYA. Ingatlah, menCIPTAkan dan MEMERINTAHKAN
hanyalah HAK RABBIL 'ALAMIIN.“ (QS. Al-A’raf: 54)
2. QIDAM
QIDAM berarti DAHULU atau AWAL. SIFAT ALLAH ini menandakan bahwa ALLAH
SWT sebagai yang diUJUDkan lebih dulu ada daripada SEMESTA ALAM dan
isinya yang DIA ciptakan.
“DIA-LAH yang AWAL dan yang AKHIR, yang ZAHIR dan yang BATHIN; dan DIA Maha Mengetahui segala sesuatu. “ (QS. Al-Hadid: 3)
3. BAQA'
SIFAT ALLAH BAQA’ yaitu KEKAL. Manusia, hewan ,tumbuhan, dan makhluk
lainnya selain ALLAH akan mati dan hancur. Kita akan kembali kepadaNYA
dan itu pasti. Hanya ALLAH lah yang KEKAL.
“Semua yang ada di BUMI
itu akan binasa. Dan tetap kekal Wajah RABB-mu yang mempunyai KEBESARAN
dan KEMULIAAN. “ (QS. Ar-Rahman: 26-27)
4. MUKHALAFATU LIL HAWADITS
SIFAT ALLAH ini artinya adalah ALLAH berbeda dengan CIPTAAN-NYA. Itulah keistimewaan dan Keagungan ALLAH SWT.
“TIDAK ADA sesuatu pun yang serupa dengan DIA, dan DIA-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat. “ (QS. Asy-Syura: 11)
5. QIYAMUHU BINAFSIHI
SIFAT ALLAH selanjutnya yaitu QIYAMUHU BINAFSIHI, yang artinya ALLAH
berDIRI SENDIRI. ALLAH mengHIDUPkan alam semesta, membuat takdir,
menghadirkan surga dan neraka, dan lain sebagainya, tanpa bantuan
makhluk apapun.
“ALLAH, tidak ada SESUATU (yang berhak disembah)
melainkan DIA. Yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluk-NYA.
“ (QS. Ali-Imran: 2)
6. WAHDANIYYAH
SIFAT ALLAH WAHDANIYYAH
yaitu esa atau TUNGGAL. Hal ini sesuai dengan kalimat syahadat, Asyhadu
alaa ilaa ha illallah, Tiada SESUATU kecuali ALLAH.
“Sekiranya ada
di LANGIT dan di BUMI ilah-ilah selain ALLAH, tentulah keduanya itu
sudah rusak binasa. Maka Maha Suci ALLAH yang mempunyai Arsy daripada
apa yang mereka sifatkan. “ (QS. Al-Anbiya: 22)
7. QUDRAT
QUDRAT adalah BERKUASA. SIFAT ALLAH ini berarti ALLAH berkuasa atas
segala yang ada atau yang telah Ia ciptakan. Kekuasaan ALLAH sangat
berbeda dengan kekuasaan manusia di dunia. ALLAH memiliki KUASA terhadap
HIDUP dan MATI segala MAKHLUK. Kekuasaan ALLAH itu sungguh besar dan
tidak terbatas, sedangkan kekuasaan manusia di dunia dapat hilang atas
KUASA ALLAH SWT.
“Sesungguhnya ALLAH berkuasa atas segala sesuatu. “ (QS. Al-Baqarah: 20)
8. IRADAT
IRADAT berarti BERKEHENDAK. SIFAT ALLAH ini menandakan bahwa ALLAH SWT
memiliki KEHENDAK atas semua yang diHIDUPkan. Bila ALLAH telah
BERKEHENDAK terhadap TAKDIR atau nasib seseorang, maka ia takkan dapat
mengelak atau menolaknya. Manusia hanya dapat berusaha dan berdoa, namun
ALLAH lah yang menentukan. KEHENDAK ALLAH ini juga atas KEMAUAN ALLAH
tanpa ada campur tangan dari manusia atau makhluk lainnya.
“Sesungguhnya TUHANmu Maha Pelaksana terhadap apa yang DIA kehendaki.” (QS. Hud: 107).
9. ILMU
ILMU artinya MENGETAHUI. ALLAH MAHA MENGETAHUI segala sesuatu, meskipun
pada hal yang tidak terlihat. Tiada yang luput dari PANDANGAN ALLAH.
“Katakanlah (kepada mereka): Apakah kamu akan memberitahukan kepada
ALLAH tentang AGAMAmu (KEYAKINAN-mu), padahal ALLAH mengetahui apa yang
ada di langit dan apa yang ada di bumi, dan ALLAH MAHA MENGETAHUI segala
sesuatu.” (QS. Al-Hujurât: 16)
10. HAYAT
SIFAT ALLAH HAYAT
atau HIDUP. Namun hidupnya ALLAH tidak seperti manusia, karena ALLAH
yang mengHIDUPkan manusia. Manusia bisa mati, ALLAH tidak mati, IA akan
hidup terus selama-lamanya.
“ ALLAH tidak ada SESUATU (yang berhak
disembah) melainkan DIA yang HIDUP KEKAL lagi terus menerus mengurus
(makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur.” (QS. Al-Baqarah: 255)
11. SAM'UN
SIFAT ALLAH SAM'UN atau MENDENGAR. ALLAH selalu MENDENGAR semua hal
yang diucapkan manusia, meskipun ia berbicara dengan halusnya atau tidak
terdengar sama sekali. PENDENGARAN ALLAH tidak terbatas dan tidak akan
pernah sirna.
“Dan ALLAH-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. “ (QS. Al-Maidah: 76)
12. BASAR
BASAR artinya MELIHAT. Penglihatan ALLAH juga tidak terbatas. Ia dapat
melihat semua yang kita lakukan meskipun kita melakukan sesuatu secara
sembunyi-sembunyi. ALLAH mampu melihat, naik yang besar maupun yang
kecil, yang nyata maupun kasat mata. SIFAT ALLAH ini menandakan bahwa
ALLAH MAHA SEMPURNA.
“Sesungguhnya ALLAH mengetahui apa yang GHAIB
di LANGIT dan di BUMI. Dan Maha MELIHAT apa yang kamu kerjakan. “ (QS.
Al-Hujurat: 18)
13. KALAM
KALAM artinya BERFIRMAN. SIFAT
ALLAH ini dapat kita lihat dengan adanya AL QUR'AN sebagai petunjuk yang
benar bagi manusia di dunia. AL QUR'AN merupakan FIRMAN ALLAH yang
diwahyukan kepada NABI MUHAMMAD SAW.
“Dan ALLAH telah berbicara kepada MUSA dengan langsung. “ (QS. An-Nisa: 164)
14. QADIRUN
SIFAT ALLAH ini berarti ALLAH adalah DZAT yang Maha BERKUASA. ALLAH
tidak lemah, Ia berkuasa penuh atas seluruh MAKHLUK dan CIPTAAN-NYA.
“Sesungguhnya ALLAH BERKUASA atas segala sesuatu. “ (QS. Al Baqarah: 20).
15. MURIDUN
ALLAH memiliki SIFAT MURIDUN, yaitu sebagai DZAT Yang MAHA BERKEHENDAK. DIA BERKEHENDAK atas nasib dan TAKDIR manusia.
“Sesungguhnya TUHANmu Maha MELAKSANAKAN apa yang DIA KEHENDAKI. “ (QS.Hud:
107).
16. 'ALIMUN
SIFAT ALLAH 'ALIMUN, yaitu DZAT Yang MAHA MENGETAHUI. ALLAH MENGETAHUI
segala hal yang telah terjadi maupun yang belum terjadi. ALLAH pun dapat
MENGETAHUI isi HATI dan PIKIRAN manusia.
“Dan ALLAH MAHA MENGETAHUI sesuatu. “ (QS. An Nisa’: 176).
17. HAYYUN
ALLAH adalah DZAT Yang HIDUP. ALLAH tidak akan PERNAH MATI, tidak akan PERNAH TIDUR ataupun LENGAH.
“Dan bertakwalah kepada ALLAH yang HIDUP KEKAL dan yang TIDAK MATI. “ (QS. Al Furqon: 58).
18. SAMI'UN
ALLAH adalah DZAT Yang Maha MENDENGAR. ALLAH selalu MENDENGAR pembicaraan manusia, permintaan atau doa hambaNya.
“ALLAH Maha MENDENGAR dan Maha MENGETAHUI. “ (QS. Al Baqoroh: 256).
MELIHAT
19. BASIRUN
Adalah DZAT Yang MAHA MELIHAT. SIFAT ALLAH ini tidak terbatas seperti
halnya penglihatan manusia. ALLAH selalu MELIHAT gerak-gerik kita. Oleh
karena itu, hendaknya kita selalu berbuat baik.
“Dan ALLAH MAHA MELIHAT apa yang kamu kerjakan. “ (QS. Al Hujurat: 18).
20. MUTAKALLIMUN
SIFAT ALLAH ini berarti Yang MAHA BERBICARA. ALLAH TIDAK BISU, Ia
BERBICARA atau BERFIRMAN melalui AYAT-AYAT AL QUR'AN. Bila AL QUR'AN
menjadi PEDOMAN HIDUP kita, maka kita telah PATUH dan TUNDUK terhadap
ALLAH SWT.
SIFAT yang dimiliki oleh ALLAH merupakan DZAT
PRIBADI-NYA. Tempat TITIK TUJUANnya adalah SIFAT MANUSIA. Contohnya
MANUSIA melihat SIFAT ALLAH adalah MAHA MELIHAT, MANUSIA mendengar maka
SIFAT ALLAH adalah MAHA MENDENGAR, manusia berkata-kata maka SIFAT ALLAH
MAHA BERKATA -KATA, manusia mempunyai daya maka SIFAT ALLAH BERKUASA,
manusia hidup maka SIFAT ALLAH adalah MAHA HIDUP namun SIFAT ALLAH lebih
SEGALAnya dan tidak bisa dibandingkan dengan manusia.
“barang siapa mengenal DIRI-nya, ia mengenal TUHANnya”
C.
#AF_AL
AF'AL ALLAH adalah PERBUATAN-NYA. Bahwa segala yang ada di dunia ini
termasuk manusia adalah AF'AL-NYA (PERBUATAN-NYA). Adanya bumi, langit,
manusia, malaikat, jin, surga, neraka dan yang lainnya merupakan AF'AL
ALLAH yang disediakan oleh ALLAH untuk MANUSIA.
Cara MUSYAHADAH (MENYAKSIKAN) TAUHID AF'AL yaitu :
Melakukan SYUHUD (MEMANDANG/MENYAKSIKAN) dan menanamkan KEYAKINAN dalam
HATI bahwa segala perbuatan yang menurut kita BAIK itu semua DARI
ALLAH.
“ALLAH yang MENGHIDUPKAN kamu dan apa yang kamu perbuat.” (Q.S ash shoffat : 96)
PERBUATAN yang terjadi digolongkan pada:
1. BAIK pada bentuk (RUPA) dan ISI (HAKIKATnya) seperti IMAN dan TAAT
2. BURUK pada bentuk (RUPA) namun BAIK pada PENGERTIAN ISI (HAKIKAT) seperti KUFUR dan MAKSIAT.
Namun perlu digaris bawahi bahwa tidak akan ada perbuatan buruk pada
diri manusia jika manusianya sendiri tidak melakukan hal yang buruk pada
dirinya sendiri.
D.
#ASMA
FIRMAN Allah SWT dalam surat Al-Araf ayat 180 :
"ALLAH mempunyai ASMAUL HUSNA, maka bermohonlah kepada-NYA dengan
menyebut ASMAUL HUSNA itu dan TINGGALkanlah orang-orang yang MENYIMPANG
dari KEBENARAN dalam (MENYEBUT) NAMA-NAMANYA. Nanti mereka akan mendapat
balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan".
ASMAUL HUSNA
secara HARFIAH ialah NAMA-NAMA, SEBUTAN, GELAR ALLAH yang BAIK dan AGUNG
sesuai dengan SIFAT-SIFATNYA. NAMA-NAMA ALLAH yang AGUNG dan MULIA itu
merupakan suatu KESATUAN yang MENYATU dalam KEBESARAN dan KEHEBATAN
milik ALLAH. Ia berkait dengan SIFAT dan AF'AL. dimana secara umum kita
mengenal 99 NAMA ALLAH.
Bahwa manusia hanya mampu dan hanya boleh
mengenal SIFAT, AF'AL, dan ASMA ALLAH saja. DZATULLAH TIDAK akan PERNAH
mampu dicapai oleh PEMIKIRAN manusia terPINTAR sekalipun.
“FIKIRkanlah olehmu SIFATULLOH dan jangan kamu MEMIKIRKAN akan DZAT-NYA”.
ALLAH MELIPUTI segala sesuatu (Al fushilat 54) adalah KESEMPURNAAN .. DZAT , SIFAT, ASMA, dan AF'AL.
SALAAMUN QOULAM MIR ROBBI ROHIIM. . . . .