Laman

Kamis, 03 Oktober 2013


Ilmu hakekat dimaksud adalah ilmu laduni yaitu ilmu yang dialirkan secara cepat oleh Allah swt.kepada orang-orang arif secara rahasia,setelah MEREKA TERBEBAS DARI KETERIKATAN DENGAN KEBENDAAN,kedatangannnya sangat cepat dan global,setelah mereke benar2 memposisikan sebagai HAMBA YANG FAKIR yang hanya butuh kepada Allah,setelah ia terus mendekat dan merapat sehingga dalam pandangan nya tidak ada suatu pun SELAIN ALLAH swt,dan atas perkenan dan anugrah Allah semata,Allah membukakan KTAN ALIRAN ILMU ITU.allah memuliakannya ,dengan mengalirkan ilmu tanpa melalui proses belajar,sebagaimana lazimnya ilmu lahir.kedatangannya sangat cepat dan MUJMAL ,sehingga membuatnya tidak tahu kapan dan dari arah mana datangnya ,barulah kemudian,tiba-tiba kesadarannya menjadi penuh,dapat memahami dan mengerti semuanya,atas izin Allah swt sendiri.

SYEHC IBNU ATHAILLAH "ILMU HAKEKAT YANG DITURUNKAN ALLAH KPD ORANG-ORANG ARIFIN KETIKA TAJALI ITU BERSIFAT GLOBAL(MUJMAL) DAN SETELAH TERTANGKAP TERJADINYA PENERANGAN (KETERANGAN)NYA MAKA APABILA KAMI BACAKAN,IKUTILAH BACAANNYA,KEMUDIAN MENGENAI PENJELASANNYA SESUNGGUHNYA KAMI SENDIRI YANG AKAN MENERANGKANNYA"

ILMU HAKEKAT merupakan anugrah dari Allah semata melalui ILHAM langsung masuk dalam hati tanpa perantara,ABU BAKAR AL-WARAQ berkata"Ketika saya sedang berada di hutan bai isrooil tibaitiba bergerak dalam hatiku bahwa ilmu hakekat itu berlawanan dengan ilmu syariat,mendadak terlihat padaku seorang dibawah pohon menjerit sambil memanggil"HAI ABUBAKAR tiap_tiap yang bertentangan dengan syreat ,maka itu kekufuran,"ILMU HAKEKAT TIDAK BERTENTANGAN DENGAN ILMU SYAREAT,TIDAK BERTENTANGAN DENGAN RASA DAN RASIO,MEMANG BAGI ORANG KEBANYAKAN,SULIT UTK MENCERNANYA,TETAPI SETELAH MELALUI PROSES PERENUNGAN SEIRING PERJALANAN WAKTU KEBENARANNYA MENJADI TERBUKTI"

ILMU HAKEKAT inni bersifat ilham dari ALLAH yang tidak bertentangan dengan syareat islam,bukan ramalan dan bukan wangsit,sebagaimana yang diperoleh sebagian orang melelui semedi dalam tradisi jawa yang bercampur baur dengan upacara tradisi kejawen,oleh sebabitu ,apabila ada seseorang mendapatkan wangsit dari persemediannya semacam itu,berupa ilmu yang bertentangan dengan akidah dan syreat islam,maka itu bukan dinamakan ILMU HAKEKAT atau ILMU LADUNI

Ibnu atahilan Berkataj
"KETUKA ANUGRAH ILAHI DATANG MERASUK KE DALAN HATI ANDA,MAKA AKAN MELENYAPKAN SEGALA KEBIASAAN-KEBIASAAN ANDA.FIRMAN ALLAH"SESUNGGUHNYA RAJA-RAJA APABILA MEMASUKI SUATU NEGERI NISCAYA MEREKA MEMBINASAKANNYA,"

JADI jika karunia ILAHI telah masuk ke dalam hati seseorang hamba,maka sanggup merubah dan merombak segala adat kebiasaa yang telah menjadi tabiat manusia itu.kebiasaan dan adat istiadat yang jahat dan tidak baik akan lenyap terusir oleh anugrah iman yang datang mengusai hatu si hamba.ketika hati telah menjadi baik,maka baiklah seluruh tubuh nya,perilaku dan amal perbuatannya menjadi terpuji dan diridhoi,Al-WARIDAT AL-ILLAHIYAH(ANUGRAH IMAN DAN KEMAKRIFATAN YANG DATANG)kedalam hati itu,laksana RAJA dann pasukannya yang datang menghancurkan dan mengusir kejahatan dan kegelapan yang bersarang didalam hati.

IBNU ATHAILLAH BERKATA
"KARUNNIA BESAR(AL-WARID) itu,datangnya dari TUHAN YANG PERKASA DAN PEMAKSA"karena itu bila warid tiba ,maka tiada sesuatu yang berhadapan padanya ,melainkan lenyap karenanya.Firma Allah"SEBENARNYA KAMI MELONTARKAN YANG HAK KEPADA YANG BATIL LALU YANG HAK ITU MENGHANCURKANNYA ,MAKA DENGAN SERTA MERTA YANG BATIL ITU LENYAP"

AL-WARID ,sebagaimana anugrah dari ALLAH yang diberika kepada hamba-Nya memiliki kekuatan yang luar biasa yang dapat menghancurkan dan melenyapkan kebatilan,KEKUATAN YANG DATANG DARI ALLAH yang Maha Perkasa Laghi dapat mengalahkan segalai/alanyantidak dapat dikalahkan oleh kekuatan apapun

Allah berfirman"DAN KATAKANLAH;YANG BENAR TELAH DATANG DAN YANG BATIL TELAH LENYAP"SESUNGGUHNYA YANG BATIL ITU ADALAH SESUATU YANG PASTI LENYAP"QS.AL-ISRA:81
ALLAH BERFIRMAN"SEBENARNYA KAMI MELONTARKAN YANG HAK KEPADA YANG BATIL LALU YANG HAK ITU MENGHANCURKANNYANMAKA DENGAN SERTA MERTA YANG BATIL ITU LENYAP"QS AL-AMBIYA :18

SYEKH IBNU ATHAILLAH berkata:
"BAGAIMANA ALLAH AKAN TERHALANG (TERHIJAB) DENGAN SESUATU PADAHAL YANG DIGUNAKAN HIJAB ITU TAMPAK JELAS ,DAN KEHADIRAN MAUJUDNYA PUN SANGAT TERANG"

Pernyataan ibnu athaillah ini ,sebagai penegasan dari apa yang telah dikemukakan diawal pembahasan,bagaimana mungkin ALLAH AKAN TERTUTUP HIJAB(TERHIJAB) DENGAN SESUATU,PADAHAL SESUATU TLYANG TERLIHAT ITU SEMATA-MATA NUR ILAHI,dan pada segala yang wujud,kekuasaan Allah selalu ada dan hadir,tidak pernah gaib,karena itu disebut dalam hadist qudsi"SESUNGGUHNYA HIJAB ALLAH IALAH NUR YANG APABILA DIBUKA NISCAYA DAPAT MEMBAKAR APA SAJA YANG DIPERLIHATKANNYA,JANGANKAN MANUSIA AKAN DAPAT BERTAHAN SEDANG BUKIT SAJAHC HANCUR,DAN NABI MUSA PINGSAN SEBELUM MELIHAT LANGSUNG.

MAHA SUCI ALLAH DAN TIDAK ADA SATUPUN YANG MENYERUPAI-NYA"