Laman

Jumat, 13 Oktober 2017

MUHASABAH


coba sekali saja perhatikan maknanya
jangan hanya bacaannya saja
bismillah itu bukan hanya untuk di baca saja
ta'awudz itu bukan hanya untuk lisan saja
sholawat itu bukan hanya untuk di nyanyikan saja
sholat itu bukan hanya untuk di kerjakan saja
.
semuanya harus di pelajari ...
apa maksud dan tujuan dari hakikatnya perintah itu ..?
.
jika semua perintah berhenti pada dzohirnya saja
sangat rugi sekali ...
itu merupakan kedzoliman dalam diri sendiri ..
kegelapan dalam diri sendiri..
tidak ada manfaatnya di hari akhirat ...
.
renungkan !!! renungkanlah !!!
.
janganlah jadi orang tua, pikiran masih anak-anak ...?
janganlah alumni pesantren ilmunya masih TK
janganlah jadi ustadz, kiyai, ulama, penceramah, haji, banyak jamaah, dll. tapi masih bahlul
.
sekali-sekali cobalah rasakan seperti begini :
seandainya kita di jadikan seperti rosululloh, kita menyuruh orang lain membaca bismillah
tentu ada alasannya, maksud dan tujuannya bukan ...?
kenapa harus baca bismillah ...
naah ... alasan maksud dan tujuannya itulah yang harus di cari ...
.
jangan mengatakan kami tidak akan mampu ....
hal seperti itu, bagi orang-orang pilihan saja ...
.
pikiran seperti itu adalah godaan syetan dan iblis ...
yang akan menutup terhadap kebenaran
.
orang yang tertutup terhadap kebenaran
sebenarnya orang seperti ini yang di namakan kafir...
walaupun dia memakai sorban, bacaan arabnya fasih,
hapal al-qur'an, pintar baca kitab, dan sering ceramah
jika ia tertutup dari kebenaran maka dia kafir dari kebenaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar