Laman

Minggu, 31 Desember 2017

AKU yang hakiki

Bahagian 8..
AKU yang hakiki ini mempunyai ilmu..
Ilmunya adalah limpahan dari ilmu Allah..
Seluruh alam ini ada dalam ilmu AKU..
Dalam ilmu AKU ada syurga..neraka..dunia..akhirat..malaikat..iblis bahkan seluruh ciptaan Allah..~> Semua ini ada dalam ilmu AKU..oleh karena itu AKU tahu semua itu..
AKU telah diberitahu melalui ayat-ayat Allah..baik yang tersurat dan tersirat..bahwa semua perkara tersebut ada dan AKU ‘merasakan’ adanya..
Oleh karena itulah AKU ini mempunyai ilmu yang meliputi segala-galanya..
Semua itu adalah limpahan karunia Allah juga..
AKU sebenarnya hanya mengagungkan dan memuja Allah saja..
AKU tidak mengagungkan apa pun selain Allah..
Pada pandangan AKU tidak ada yang kuat dan gagah melainkan Allah..
Tidak ada yang bijaksana melainkan Allah..
Tidak ada yang kaya melainkan Allah..
Semua kekayaan..kegagahan..kebijaksanaan..keindahan adalah ‘ghairullah’ yaitu limpahan karunia Allah semata-mata..
Oleh karena itu..AKU tetap dengan puja dan puji hanya kepada Allah saja..
AKU tetap mengisbatkan Allah dalam segala hal dan tindak tanduk-ku..
Maksudnya AKU tetap melihat Allah di balik segala yang maujud atau perkara yang ada..
Apapun yang “nampak” pada perbuatan dan kelakuan dan arah mana saat memandang..maka disana “nampak” Allah..
Oleh karena cara memandang yang demikian..maka AKU akan berkata :
"Tiada maujud melainkan Allah”
Ini adalah kata-kata dari orang yang sudah “tenggelam” kedalam lautan Ketuhanan yang berada dalam pandangan keruhanian semata-mata..
Inilah orang-orang sufi yang telah mencapai maqam Fana Fillah (lenyap dalam Allah) dan seterusnya Baqa Billah (kekal dengan Allah)..
Hubungan AKU dengan Allah ibarat hubungan matahari dengan cahayanya..ibarat ombak dengan laut..ibarat gula dengan manisnya..
Semua ini menunjukkan betapa rapat perasaan AKU itu dengan Khaliknya..
Kalau mau di ibaratkan lagi..seperti pelukis dengan lukisan..pengukir dengan ukiran..pengarang dengan karangan..pencipta dengan ciptaannya..
Ini adalah ibarat untuk menunjukkan bahwa AKU dengan alam semesta raya ini adalah tanda-tanda atau manifestasi Wujud Yang Maha Esa itu..
AKU ini memang suci hakekatnya..karena AKU limpahan Nur Allah Yang Maha Suci..
Yang mengotori AKU ini ialah syirik yaitu menyekutukan dengan apa dan siapa juga..
Untuk membersihkan kotoran ‘syirik’ itu dari hati ialah dengan Tauhid..
Tauhid ibarat air yang menyucikan najis syirik dari hati..
Jiwa yang bersih ialah jiwa yang Tauhid..
Dengan Tauhid ini menjadikan jiwa seseorang itu berani..tawadhu’.. sabar..kuat dan gagah karena jiwa Tauhid ini betul-betul meng-esakan Allah dan menyerah bulat-bulat kepada Allah Yang Maha Agung..
Dengan berzikir hati akan jadi tenang dan damai..~> akan menimbulkan semangat tauhid dalam diri penzikir itu..
AKU yang sebenarnya hanya tunduk kepada Allah saja..
AKU tidak dikuasai oleh siapapun juga..
Alam ini tunduk kepada AKU..
Semua makhluk tunduk kepada AKU dengan perintah Allah Yang Maha Perintah..
AKU adalah Khalifah Allah atau wakil Allah yang mengurus makhluk dengan isinya..
Segala yang ada di langit dan di bumi semua untuk AKU..
Kalau dunia ini ladang..AKU pengurusnya dan Allah yang empunya ladang itu..
Namun Allah tidak perlu apa-apa..
Hanya AKU yang memerlukan Dia..
Hanya AKU yang memerlukan dunia..
Makhluk yang ada di dunia adalah untuk AKU..
Semuanya adalah karunia dari Tuhan AKU..
Allah jadikan semua makhluk untuk AKU..
Demikian mulianya AKU..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar